Senin, 28 Februari 2011

CARA MUDAH UNTUK KAYA

banyak cara dapet duit mudah di internet...

salah satunya di sini
<a href="http://www.topdeh.com/?id=10038331" title="Join 100% gratis dapet 25 rupiah sampai 20 level"><img src="http://www.topdeh.com/bisnisonline125x60.gif" alt="Bisnis Dahsyat tanpa modal" border="0"></a>

Bisnis Dahsyat tanpa modal

KLICK GAMBAR DIATAS "SELAMAT MENCOBA"

Bisnis Dahsyat tanpa modal

BUKTIKAN SENDIRI KEAJAIBANNYA

Sabtu, 26 Februari 2011

Asuhan keperawatan AIDS ( Acquired Immune Deficiency Virus Syndrome )

A. Pengertian

Dalam bahasa Indonesia, AIDS ( Acquired Immune Deficiency Virus Syndrome ) dapat  dialihkatakan sebagai sindrom cacat kekebalan tubuh dapatan.

Acquired   : didapat

Immune     : system kekebalan tubuh

Syndrome  : Kumpulan gejala penyakit

Asuhan Keperawatan Hidrosefalus

DEFINISI

Hidrosefalus adalah akumulasi CSS dalam ventrikel serebral , ruang subarachnoid atau ruang subdural ( Suradi , 2001).

Suatu keadaan patologis otak yang mengakibatkan bertambahnya CSS dengan atau pernah dengan TIK yang meninggi , sehingga terdapat pelebaran ruang tempat mengalirnya CSS ( Ngastiyah , 1997 ).

Hidrosefalus dicirikan dengan peningkatan abnormal volume CSS didalam rongga intrakranial dan pembesaran kepala pada masa bayi. Tekanan akibat volume yang meningkat dapat merusak jaringan otak.

Asuhan keperawatan Leukimia

A. Pengertian

Leukemia adalah proliferasi sel patologis dari sel pembuat darah uang bersifat sistemik ( IKA, FKUI, 1991 )

Leukemia adalah penyakit keganasan dari bone marrow dan sistem limfatik ( Wong 1995 )

  1. KLASIFIKASI


Berdasarkan morfologi , dibagi dalam 3 golongan besar sesuai dengan sistem hemopoetik sumsum tulang, yaitu :

  1. leukemia sistem eritropoetik ; miolisis eritemika atau penyakit di Guglielmo

  2. leukemia sistem granulotik ; leukemia granulositik atau myelositik

  3. leukemia sistem trombopoetik ; leukemia megakariositik

  4. leukemia sistem limfopoetik ; leukemia limfositik

  5. leikemia RES ; leukemia monositik , leukemia plasmositik ( penyakit kohler )


Kamis, 24 Februari 2011

Hepatitis B

Infeksi virus hepatitis B yang oleh masyarakat awam dikenal sebagai ‘penyakit kuning’masih merupakan masalah kesehatan serius sampai saat ini. Infeksi yang terjadi dapat bersifat sementara (transient), yaitu pada hepatitis B akut. Ini terutama dijumpai pada penderita dewasa dengan kompetensi imunitas yang baik. Umumnya penderita hepatitis akut pada orang dewasa akan sembuh secara sempurna ( > 90%). Hanya sebagian kecil yang menetap (permanent) dan menjadi kronik (5 – 10%).

Rabu, 23 Februari 2011

GANGGUAN KESADARAN

 

  1. PENDAHULUAN


Fungsi kesadaran menyangkut :

-   tingkat kesadaran

-   isi kesadaran

ASUHAN KEPERAWATAN MENINGITIS

Defenisi

Meningitis adalah radang dari selaput otak (arachnoid dan piamater). Bakteri dan virus merupakan penyebab utama dari meningitis.

Patofisiologi

Otak dilapisi oleh tiga lapisan, yaitu : duramater, arachnoid, dan piamater. Cairan otak dihasilkan di dalam pleksus choroid ventrikel bergerak / mengalir melalui sub arachnoid dalam sistem ventrikuler dan seluruh otak dan sumsum tulang belakang, direabsorbsi melalui villi arachnoid yang berstruktur seperti jari-jari di dalam lapisan subarachnoid.

Minggu, 20 Februari 2011

SMADAV 8.4

sobat blogger mungkin sudah sangat kenal dengan anti virus free yang satu ini, yakni smadav

kali ini smadav telah mengeluarkan versi terbarunya yakni smadav 8.4, meski smadav termasuh antivirus lokal ajah, namun smadav mampu menarik pasaran lokal dengan proteksinya yang luar biasa.

download smadav version 8.4 disini :


Klik link gambar diatas


jika gagal coba link dibawah ini


http://www.smadav.net/download


selamat mencoba dan semoga bermanfaat.


http://indokeperawatan.wordpress.com

Sabtu, 19 Februari 2011

Kista Periapikal

Definisi

Kista adalah rongga patologis yang biasanya berdinding jaringan ikat dan berisi cairan kental atau semi likuid, dapat berada dalam jaringan lunak ataupun keras seperti tulang. Rongga kista di dalam rongga mulut selalu dibatasi epitel.

Kista periapikal adalah kista yang terbentuk pada ujung apeks (akar) gigi yang jaringan pulpanya sudah nonvital/mati. Kista ini merupakan lanjutan dari pulpitis (peradangan pulpa). Dapat terjadi di ujung gigi manapun, dan dapat terjadi pada semua umur. Ukurannya berkisar antara 0.5-2 cm, tapi bisa juga lebih. Bila kista mencapai ukuran diameter yang besar, ia dapat menyebabkan wajah menjadi tidak simetri karena adanya benjolan dan bahkan dapat menyebabkan parestesi () karena tertekannya syaraf oleh kista tersebut.

JUDUL KTI


  • GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI PENDERITA KUSTA UNTUK BEROBAT KE .KARAKTERISTIK PASIEN MIOKARDIAL INFARK AKUT (MCI) ...

  • GAMBARAN GAYA HIDUP PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE II DI ...

  • HUBUNGAN ANTARA LAMA HARI RAWAT DENGAN TIMBULNYA GEJALA DEPRESI PADA PASIEN FRAKTUR DI RUANG ...

  • GAMBARAN PENGETAHUAN MAHASISWA TINGKAT III JURUSAN KEPERAWATAN DALAM BERKOMUNIKASI TERAPEUTIK DENGAN PASIEN DI RSJ ...


Selasa, 15 Februari 2011

SADARI (Pemeriksaan Payudara Sendiri)

A. Apa itu SADARI?
SADARI merupakan pemeriksaan payudara sendiri secara manual. Tujuan dari pemeriksaan ini adalah untuk membantu wanita melakukan deteksi dini adanya kelainan pada payudara (Suddarth & Brunner, 2003).
Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) adalah bagian yang tidak terpisahkan dari pemeriksaan payudara setiap wanita. Pemeriksaan payudara sendiri dilakukan setiap 1 bulan sekali dan dapat menjadi instrumen penapisan yang efektif untuk mengetahui lesi payudara (Varney, 2007).
Sedangkan menurut Smeltzer (2005) SADARI adalah pemeriksaan payudara sendiri antara hari ke – 5 dan ke – 10 dari siklus menstruasi, dengan menghitung hari pertama haid sebagai hari 1. Dan menurut Maulani (2009), Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) adalah bagian penting dari perawatan kesehatan, yang dapat melindungi anda dari resiko kanker payudara.
Deteksi dini kanker payudara adalah program pemeriksaan untuk mengenali kanker payudara sewaktu masih berukuran kecil, dan sebelum kanker tersebut mempunyai kesempatan untuk menyebar (Dixon dan Leonard, 2006). Kanker payudara dapat ditemukan secara dini dengan pemeriksaan SADARI, pemeriksaan klinik dan pemeriksaan mamografi. Deteksi dini dapat menekan angka kematian sebesar 25-30% (Saryono dan Pramitasari, 2009).
B. Indikasi SADARI.
a. Wanita yang telah berusia 20 tahun.
b. Wanita berumur di atas 40 tahun yang tidak mempunyai anak.
c. Wanita yang mempunyai anak pertama pada umur 35 tahun.
d. Wanita yang tidak kawin.
e. Menarche lebih dini (di bawah 10 tahun).
f. Menopause yang lambat.
g. Mengalami trauma pada payudara.
h. Wanita di atas 25 tahun yang keluarganya pernah menderita kanker payudara.
i. Tidak menyusui.
j. Pernah operasi payudara atau alat reproduksinya.
k. Pernah mendapat obat hormonal yang lama.
l. Cenderung kelebihan berat badan.
C. Langkah-langkah SADARI.
SADARI meliputi :
a. Langkah 1

• Berdirilah di depan cermin
• Periksa payudara terhadap segala sesuatu yang tidak lazim
• Perhatikan adanya rabas dari puting payudara, keriput, dimpling atau kulit mengelupas.
b. Langkah 2

Dua langkah berikut ini dilakukan untuk memeriksa segala perubahan dalam kontur payudara. Ketika melakukannya, diharapkan anda harus mampu untuk merasakan otot-otot anda yang terasa menegang.
• Perhatikan dengan baik di depan cermin ketika anda melipat tangan di belakang kepala anda dan menekan tangan anda ke arah depan.
• Perhatikan setiap perubahan kontur dari payudara anda.

c. Langkah 3



• Selanjutnya tekan tangan anda dengan kuat pada pinggang anda dan agak membungkuk ke arah cermin sambil menarik bahu anda dan siku anda ke arah depan.
• Perhatikan setiap perubahan kontur payudara anda
d. Langkah 4



Beberapa wanita melakukan bagian pemeriksaan berikut ketika sedang mandi dengan shower. Jari – jari anda akan meluncur dengan mudah di atas kulit yang bersabun, sehingga anda dapat berkonsentrasi dan merasakan terhadap setiap perubahan di dalam payudara.
• Angkat tangan kiri anda.
• Gunakan 3 atau 4 jari tangan kanan anda untuk meraba payudara kiri anda dengan kuat, hati – hati dan menyeluruh.
• Mulailah pada tepi terluar, tekan bagian datar dari tangan anda dalam lingkaran kecil, bergerak melingkar dengan lambat di sekitar payudara.
• Secara bertahap lakukan ke arah puting susu.
• Pastikanlah untuk melakukannya pada seluruh payudara
• Beri perhatian khusus pada area di antara payudara dan di bawah lengan termasuk bagian di bawah lengan itu sendiri.
• Rasakan adanya benjolan atau massa yang tidak lazim di bawah kulit.
e. Langkah 5



  • Dengan perlahan remas puting susu dan perhatikan terhadap adanya rabas.

  • Jika anda mengeluarkan rabas dari puting susu selama sebulan – yang terjadi ketika anda sedang atau tidak melakukan SADARI, maka segeralah temui dokter anda.

  • Ulangi pemeriksaan pada payudara kanan anda.


f. Langkah 6
• Langkah 4 dan 5 harus diulangi dalam posisi berbaring.
• Berbaringlah mendatar terlentang dengan lengan kiri anda di bawah kepala anda dan sebuah bantal atau handuk yang dilipat di bawah bahu kiri anda (posisi ini akan mendatarkan payudara anda dan memudahkan anda untuk memeriksanya).
• Gunakan gerakan sirkuler yang sama seperti yang diuraikan di atas.
• Ulangi pada payudara kanan anda (Suddarth & Brunner, 2003).

Senin, 14 Februari 2011

FRAKTUR TERBUKA FIBULA (ASKEP)



http://indokeperawatan.wordpress.com/?p=234

A.  Pengertian

Menurut Bare and Smeltzer (2001 : 2357) fraktur adalah terputusnya kontinuitas tulang dan ditentukan sesuai jenis dan luasnya. Menurut Price and Wilson (1995 : 183) fraktur adalah patah tulang yang biasanya disebabkan oleh trauma atau tenaga fisik.

Menurut Doengoes (2000 : 761) fraktur adalah pemisahan atau patahnya tulang yang dapat diklasifikasikan lebih dari seratus lima puluh faktur dan lima yang utama adalah sebagai berikut :

FRAKTUR FEMUR (Askep)

http://indokeperawatan.wordpress.com/

A.  Pengertian

Menurut Bare and Smeltzer (2001 : 2357) fraktur adalah terputusnya kontinuitas tulang dan ditentukan sesuai jenis dan luasnya. Menurut Price and Wilson (1995 : 183) fraktur adalah patah tulang yang biasanya disebabkan oleh trauma atau tenaga fisik.

Menurut Doengoes (2000 : 761) fraktur adalah pemisahan atau patahnya tulang yang dapat diklasifikasikan lebih dari seratus lima puluh faktur dan lima yang utama adalah sebagai berikut :

DEMAM THYPOID



A.    Definisi

Demam thypoid adalah penyakit infeksi akut usus halus yang disebabkan oleh salmonella parathypi A, salmonella parathypi B, salmonella parathypi C, parathypoid biasanya lebih ringan dengan gambaran klinis sama (Rachmad Yuwono, 1991).

TUMOR GASTER (ASKEP)

Pengertian

Tumor gaster terdiri atas tumor jinak dan tumor ganas. Tumor jinak dibagi atas tumor jinak epitel (benigna epithelial tumor) dan tumor jinak non epitel. Neoplasma jaringan ikat yang banyak ditemukan adalah tumor otot polos. Perangai tumor ini sulit diramalkan, dan sulit dibedakan antara tumor ganas dan jinak berdasarkan kriteria histologis. Salah satu gambaran yang mengarah ke jinak ialah ukurannya yang kecil, berkapsul, aktivitas mitolik yang rendah dan tidak ditemukan nekrosis (Underwood, 2000 : 439). Sedangkan menurut Sjamsuhidayat (2005 : 555) tumor jinak yang tersering ditemukan adalah polip dan leiomioma yang dapat membentuk adenomatosa hiperplastik, atau fibroid. Leiomioma yang merupakan tumor jinak otot polos lambung tidak bersimpai sehingga sulit dibedakan dari bentuk yang ganas (leiomiosarkoma) gambaran klinis dapat terjadi pada semua kelompok umur dan umumnya tumor ini tidak memberikan gejala klinis, kalaupun ada hanya berupa nyeri yang tidak sembuh dengan antasid. Pemeriksaan fisik tidak menemukan sesuatu kelainan, bila ditemukan kelainan perlu dipikirkan adanya karsinoma.

ANATOMI SISTEM PENCERNAAN

Sistem pencernaan terdiri dari saluran pencernaan (alimentar) yaitu tubamuskular panjang yang merentang dari mulut sampai anus dan organ-organ aksesoris seperti gigi, lidah, kelenjar saliva, hati, kandung empedu, dan pankreas (Sloane, 2004 : 281). Menurut Brunner and Suddarth (2002 : 984) saluran gastrointestinal adalah jalur (panjang totalnya 23 sampai 26 kaki) yang berjalan dari mulut melalui esofagus. Lambung dan usus sampai anus. Organ saluran cerna (gastrointestinal) adalah membentuk suatu lumen kontinyu yang berawal di mulut dan berakhir di anus, fungsi utama saluran cerna adalah mencerna makanan dan menyerap cairan dan zat gizi yang diperlukan untuk energi dan sebagai bahan dasar (building bloks) untuk pertumbuhan (Alpers, 2006 : 1099).

EFUSI PLEURA

A. Pengertian

1.      Efusi pleura adalah penumpukan cairan rongga pleura (seymour I Schwartz, 2000).

2.      Efusi pleura adalah terkumpulnya cairan abnormal dalam kavum pleural (Arif Mansjoer, ed. 1999).

3.      Efusi pleura adalah pengumpulan cairan dalam ruang pleura yang terletak diantara permukaan visceral dan parietal. (Suzanne C Smeltzer dan Brenda G. Bare, 2002).

GAGAL GINJAL KRONIK



A.  Pengertian

Gagal ginjal kronik adalah penurunan fungsi ginjal yang bersifat persisten dan irreversibel (Mansjoer, 2001).

Gagal ginjal kronik adalah penyakit renal tahap akhir merupakan gangguan fungsi renal yang progresif dan irreversibel di mana kemampuan tubuh gagal untuk mempertahankan metabolisme dan keseimbangan cairan dan elektrolit menyebabkan uremia (retensi urea dan sampah nitrogen dan dalam darah) (Smeltzer Suzzane, 2001).

Gangguan fungsi ginjal adalah penurunan laju filtrasi glomerulus yang dapat digolongkan ringan dan ditegakkan bila konsentrasi ureum plasma meningkat. Uremia adalah sindrom akibat gagal ginjal yang berat gagal ginjal terminal adalah ketidakmampuan renal berfungsi dengan adekuat untuk keperluan tubuh (harus dibantu dialisis atau transplantasi) (Mansjoer, 2001).

Minggu, 13 Februari 2011

AKSI RUU Keperawatan 14 Des 2009



 

ASKEP CIDERA KEPALA

A. Pengertian

Menurut Tucker (1998 : 496) pengertian dari cidera kepala adalah adanya pukulan atau benturan mendadak pada kepala dengan atau tanpa kehilangan kesadaran.

GAGAL JANTUNG KONGESTIF ( CHF )


A.  Definisi


Gagal jantung Kongsetif adalah ketidakmampuan jantung untuk memompa darah dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan jaringan terhadap oksigen dan nutrient dikarenakan adanya kelainan fungsi jantung yang berakibat jantung gagal memompa darah untuk memenuhi kebutuhan metabolisme jaringan dan atau kemampuannya hanya ada kalau disertai peninggian tekanan pengisian ventrikel kiri (Braundwald).

ASMA

Pengertian

Asma adalah penyakit paru dengan ciri khas yakni saluran napas sangat mudah bereaksi terhadap berbagai rangsangan atau pencetus dengan manifestasi berupa serangan asma. Kelainan yang didapatkan adalah :

  1. Otot bronkus akan mengerut (terjadi penyempitan)

  2. Selaput lendir bronkus edema

  3. Produksi lendir makin banyak lengket dan kental sehingga ketiga hal tersebut menyebabkan saluran lobang bronkus menjadi sempit dan anak akan batuk bahkan dapat sampai sesak nafas. Serangan demikian dapat hilang sendiri atau hilang dengan pertolongan obat.


(Ngastiyah, 1997)

Sabtu, 12 Februari 2011

KONSEP DASAR TENTAMEN SUICIDE

http://indokeperawatan.wordpress.com/

A. Definisi tentamen Suicide

-          Bunuh diri merupakan kematian yang diperbuat oleh sang pelaku sendiri secara sengaja (Harold I, Kaplan & Berjamin J. Sadock, 1998)

-          Bunuh diri adalah tindakan agresif yang merusak diri sendiri dan dapat mengakhiri kehidupan (Budi Anna Kelihat, 1991)

-          Perlaku destruktif diri yaitu setiap aktifitas yang jika tidak dicegah dapat mengarah kepada kematian (Gail Wiscara Stuart, dan Sandra, J. Sundeen, 1998).

HIPERTENSI

http://indokeperawatan.wordpress.com/

A.    Definisi

1.      Hipertensi adalah tekanan sistolik lebih tinggi dari 140 mmHg menetap atau tekanan diastolic > 90 mmHg. Diagnosis dipastikan dengan mengukur rata-rata dua atau lebih pengukiran tekanan darah pada waktu yang terpisah (Engram, 1998).

2.      Hipertensi adalah tekanan darah persisten dimana tekanan sistoliknya diatas 140 mmHg dan tekanan diastolnya diatas 90 mmHg (Brunner and Suddarth, 2001).

3.      Hipertensi adalah peningkatan sistole, yang tingginya tergantung umur individu yang terkena. Tekanan darah berfluktuasi dalam batas-batas tertentu, tergantung posisi tubuh, umur dan tingkat stress yang dialami (Tamboyong,  2000).

Diabetes Mellitus (DM)

http://indokeperawatan.wordpress.com/

A.    Pengertian

1.      Diabetes mellitus (DM) adalah gangguan metabolik yang dikarakteristikkan oleh hiperglikemia, dan diakibatkan dari kerusakan produksi insulin (Sandra M. Nettina, 2002).

2.      Diabetes mellitus adalah keadaan hiperglikemia kronis yang disertai berbagai kelainan metabolik akibat gangguan hormonal, yang menimbulkan berbagai komplikasi kronik pada mata, ginjal, saraf, dan pembuluh darah, disertai lesi pada membran basalis dalam pemeriksaan dengan mikroskop elektron (Arif Mansjoer, 1999).

STROKE (ASKEP)

http://indokeperawatan.wordpress.com/

 

A.    Pengertian

1.      Stroke adalah penyakit gangguan fungsional otak fokal maupun global akut dengan gejala dan tanda sesuai bagian otak yang terkena, yang sebelumnya tanpa peringatan, dan yang dapat sembuh sempurna, sembuh dengan cacat atau kematian, akibat gangguan aliran darah ke otak karena perdarahan ataupun non perdarahan (Junaidi Iskandar, 2002)

2.      Stroke adalah sindrom klinis yang awal timbulnya mendadak, progresi cepat, berupa defisit neurologis fokal dan atau global yang berlangsung 24 jam atau lebih atau langsung menimbulkan kematian, dan semata-mata disebabkan oleh gangguan peredaran darah otak non traumatic (Kapita Selekta Kedokteran, 2000)

Neprolitiasis

http://indokeperawatan.wordpress.com/

A.    Definisi

Menurut Sjamsuhidrajat R, IW (2004) neprolitiasis adalah batu di dalam saluran kemih (kalkulus uriner) adalah massa keras seperti batu yang terbentuk di sepanjang saluran kemih dan bisa menyebabkan nyeri, perdarahan, penyumbatan aliran kemih atau infeksi. Batu ini bisa terbentuk di dalam ginjal (batu ginjal) maupun di dalam kandung kemih (batu kandung kemih). Proses pembentukan batu ini disebut urolitiasis (litiasis renalis, nefrolitiasis). Sedangkan menurut Purnomo BB (2003) nefrolitiasis suatu penyakit yang salah satunya gejalanya adalah pembentukan batu dalam ginjal.

IHD (Ischaemic Heart Disease)

http://indokeperawatan.wordpre ss.com/

A. Pengertian


Yaitu penyakit jantung iskemik, keadaan berkurangnya pasokan darah pada otot jantung yang menyebabkan nyeri di bagian tengah dada dengan intensitas yang beragam dan dapat menjalar ke lengan serta rahang. Lumen pembuluh darah jantung biasanya menyempit karena plak ateromatosa. Jika pengobatan dengan obat-obatan vasodilator tidak berhasil, operasi bypass perlu dipertimbangkan.

Penyakit jantung iskemik adalah keadaan berbagai etiologi, yang semua mempunyai kesamaan ketidakseimbangan antara suplai dan tuntutan oksigen (Andrew Selwyn/Wugene Braunwald, 2002).

HIPERTENSI

http://indokeperawatan.wordpress.com



A.    Pengertian

Hipertensi adalah suatu keadaan dimana terjadi peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 160 mmHg dan atau tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg paling serikit pada waktu yang berbeda (Brunner dan Suddarth, 2002).

Pada umumnya hipertensi diklasifikasikan berdasarkan nilai diastolik.

Hipertensi ringan               : 90-140 mmHg

Hipertensi sedang             : 100-114 mmHg

Hipertensi berat                 : 110-118 mmHg

Hipertensi maligna            : > 120 mmHg

HAEMORRHOID

http://indokeperawatan.wordpress.com

A. Pengertian

Haemorrhoid adalah varikositis akibat dilatasi vena pleksus haemorroidalis (Underwood, 1999). Haemorrhoid adalah masa faskuler yang menonjol kedalam lumen rectum bagian bawah atau area perianal (Sandra M. Nettina, 2002).

Asuhan Keperawatan Gastritis



http://indokeperawatan.wordpress.com

1.      Pengertian

a.       Gastritis adalah inflamasi dari mukosa lambung (Brunner dan Sudarth, 2001)

b.      Gastritis adalah inflamasi (pembengkakan) dari mukosa lambung termasuk gastritis erosiva yang disebabkan oleh iritasi, refluks cairan kandung empedu dan pankreas haemorraphic gastritis, infectionus gastrititis dan atrafi mukosa lambung. (www.google.2007)

Dari pengertian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa grastitis adalah suatu peradangan dan mukosa lambung baik akut atau kronik yang menimbulkan gejala rasa sakit atau tidak enak didaerah epigastrium.

FRAKTUR

A. DEFINISI

Fraktur adalah terputusnya kontinuitas jaringan tulang dan atau tulang rawan yang umumnya di sebabkan oleh ruda paksa ( Arif Mansjoer, 2000 )

Fraktur adalah kerusakan pada kontinuitas tulang ( Sandra M, 2001 )

B. ETIOLOGI ( Arif mansjoer, 1999 )

Penyebab dari fraktur adalah sebagai berikut :

1)      Benturan dan cidera / trauma ( jatuh pada kecelakaan ).

2)      Kelemahan tulang akibat osteoporosis ( pada orang tua ) penderita kanker atau infeksi yang di sebut fraktur patologis.

3)      Fraktur stress atau fatigue fraktur akibat peningkatan drastic latihan pada seorang atlit atau pada permulaan aktivitas fisik baru sehingga kakuatan otot meningkat secara lebih cepat di bandingkan kekuatan tulang.



C. KLASIFIKASI ( Arif Mansjoer, 1999 )

1)    Berdasarkan komplit atau tidak komplitnya fraktur

a.   Komplit adalah bila garis patah melalui seluruh penempang tulang atau melalui kedua korteks tulang.

b.  Tidak komplit adalah bila garis patah tidak melalui penampang tulang seperti :

Ø  Buckle Fraktur : Bila terjadi lipatan dari satu kortek dengan kompresi tulang sapongiosa di bawahnya.

Ø  Greenstick Fraktur : Fraktur tidak sempurna dan sering terjadi pada anak – anak ,korteks tulang sebagian masih utuh demikian juga periosteum.

2)      Berdasarkan garis patah dan hubungannya dengan mekanisme trauma

a.       Fraktur Transversal : Fraktur yang garis patahnya tegak lurus                  terhadap sumbu panjang tulang.

b.      Fraktur Obliq : Fraktur yang garis patahnya membentuk sudut terhadap tulang.

c.       Fraktur Kompresi : Terjadi bila dua tulang menumbuk tulang ketiga yang berada di antaranya.

d.      Fraktur Elevasi : Memisahkan suatu fragmen tulang pada tempat insersi tendon ataupun ligament

3)      Berdasarkan jumlah garis patah

a.       Fraktur Kominutif : Garis patah lebih dari satu dan saling berhubungan.

b.      Fraktur Segmental : Garis patah lebih dari satu tapi tidk berhubungan.

c.       Fraktur Multiple : Garis patah lebih dari satu tapi pada tulang berlainan tempat.

4)       Berdasarkan  pergeseran tulang

a.       Fraktur Undisplaced ( tidak bergeser ) : Tulang patah posisi normal.

b.      Fraktur Displaced ( bergeser ) : Ujung tulang yangpatah berjauhan dari tempat patah.

5)      Berdasarkan hubungan fragmen tulang dengan dunia luar

a.       Fraktur Tertutup ( Closed / Simple Fraktur ) : Bila tidak terdapat hubungan antara fragmen tulang dengan dunia luar.

b.      Fraktur Terbuka ( Open / Compound Fraktur ) : Bila terdapat hubungan antara frgamen tulang dengan dunia luar karena adanya perlukaan di kulit.

DISFUNGSIONAL UTERINE BLEEDING (DUB)

I. Pengertian

Adalah perdarahan normal yang dapat terjadi di dalam siklus maupun di luar siklus menstruasi, karena gangguan fungsi mekanisme pengaturan hormone (ovum – indung telur – rahim) tanpa kelainan organ.

II. Gejala

Perdarahan rahim yang dapat terjadi tiap saat dalam siklus menstruasi. Jumlah perdarahan bisa sedikit-sedikit dan terus menerus atau banyak dan berulang. Kejadian sering pada manarke atau masa pre-menopause.

III. Faktor Penyebab

Sampai saat ini penyebab belum diketahui secara pasti, beberapa kondisi yang dilakukan dengan perdarahan rahim disitu , antara lain :

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN SIROSIS HEPATIS

A. Definisi

Sirosis hepatis adalah penyakit yang ditandai oleh adanya peradangan difus dan menahun pada hati, diikuti dengan proliferasi jaringan ikat, degenerasi dan regenerasi sel-sel hati, sehingga timbul kekacauan dalam susunan parenkhim hati. (Arief Mansjoer, 1999)

Sirosis hepatis adalah penyakit kronis yang menyebabkan destruksi sel dan fibrosis (jaringan parut), jaringan hepatik. (Sandra M. Nettina, 2001)

Sirosis hepatis adalah penyakit hati menahun yang difus, ditandai dengan adanya pembentukan jaringan disertai nodul. Dimulai dengan proses peradangan, nekrosis sel hati yang luas, pembentukan jaringan ikat dan usaha regenerasi nodul. (Iin Inayah, 2004).

B. Etiologi

Penyebab terjadinya sirosis hati adalah :

1.      Hepatitis virus B atau C

2.      Alkohol

3.      Metabolisme hemokromatosis idiopatik, penyakil wildon, defisiensi alfa I, antitripsin, galaktosemia, tirosinemia kongenital, DM, penyakit penimbunan glikogen.

4.      Kolestasis kronis, sirosis biliar sekunder intra dan ekstra hepatik

5.      Obstruksi aliran vena hepatik, penyakit vena oklusif, sindrom budd chiari perikarditis konstriktiva dan payah jantung kanan.

6.      Gangguan imunologis hepatis : hepatitis kronis aktif

7.      Toksik dan obat : MTX, INH, dan Metildopa

8.      Operasi pintas usus halus pada obesitas

9.      Malnutrisi, infeksi seperti malaria, sistosomiasis

10.  Idiopatik

(Iin Inayah, 2004)

C. Tanda dan Gejala

BENIGNA PROSTAT HIPERPLASI

http://indokeperawatan.wordpress.com

A.    Definisi

-          Benigna prostaat hiperplasi (BPH) adalah pembesaran secara progresif dari kelenjar prostaat (secara umum pada pria lebih dari 50 tahun) menyebabkan berbagai derajat obstruksi uretral dan pembatasan aliran urinarius (Doenges, 2000).

-          Benigna prostaat hiperplasi (BPH) adalah pembesaran prostaat yang menyumbat uretra, menyebabkan gangguan urinarius (Sandra M. Nettina, 2002).

ASUHAN KEPERAWATAN ANEMIA

http://indokeperawatan.wordpress.com/

1.      Pengertian

Anemia adalah istilah yang menunjukkan rendahnya hitung sel darah merah dan kadar hemoglobin dan hematokrit di bawah normal. Anemia bukan merupakan penyakit, melainkan merupakan pencerminan keadaan suatu penyakit atau gangguan fungsi tubuh. Anemia terjadi apabila terdapat kekurangan jumlah hemoglobin untuk mengangkut oksigen ke jaringan (Brunner and Suddart, 2001).

Asuhan Keperawatan ABSES

http://indokeperawatan.wordpress.com

A. Definisi

Abses adalah suatu penimbunan nanah, biasanya terjadi kibat atau infeksi bakteri. (www.,medicostre.com,2004)

Penyakit infeksi adalah beberapa penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhanorganisme atogenik dalam tubuh.(Brunner d

Jumat, 11 Februari 2011

ASUHAN KEPERAWATAN APENDIKSITIS

1.    Pengertian

Appendiks adalah ujung seperti jari-jari yang kecil panjangnya kira-kira 10 cm (4 inchi), melekat pada sekum tepat di bawah katup ileosekal (Smeltzer, Suzanne, C., 2001).

Appendisitis adalah peradangan dari appendiks vermiformis, dan merupakan penyebab abdomen akut yang paling sering. Penyakit ini dapat mengenai semua umur baik laki-laki maupun perempuan, tetapi lebih sering menyerang laki-laki berusia antara 10 sampai 30 tahun (Mansjoer, 2000).

Apendektomi adalah pembedahan untuk mengangkat apendiks dilakukan sesegera mungkin untuk menurunkan resiko perforasi. (Smeltzer Suzanne, C., 2001).

ASUHAN KEPERAWATAN INFARK MIOKARD AKUT (IMA)

A.    Pengertian


Menurut Smeltzer dan Bare, (2008 : 788) infark miokard mengacu pada proses masuknya proses rusaknya jaringan jantung akibat suplai darah yang tidak adekuat sehingga aliran darah koroner berkurang. Penyebab penurunan suplai darah mungkin akibat penyempitan kritis arteri koroner karena aterosklerosis atau penyumbatan total arteri oleh emboli atau trombus.

Kamis, 10 Februari 2011

ANATOMI SISTEM KARDIOVASKULER

http://indokeperawatan.wordpress.com

A. Anatomi Fisiologi

Sistem kardiovaskuler terdiri dari  3 bagian yang saling mempengaruhi yaitu jantung, pembuluh darah, dan darah (Depkes, 1993 : 3)

ASUHAN KEPERAWATAN DEMAM TYPOID


http://indokeperawatan.wordpress.com


A. PENGERTIAN


Menurut Carollus (1994:1) demam typoid adalah penyakit infeksi akut usus halus yang disebabkan oleh salmonella typhi, salmonella parathypi A, salmonella parathypi B, salmonella parathypi C.


TIDUR MALAM PENYEBAB KANKER HATI ^_^?

http://indokeperawatan.wordpress.com

Penemuan terbaru mengenai kanker hatiJangan Tidur Terlalu Malam !

Para dokter di National Taiwan Hospital baru-baru ini mengejutkan dunia kedokteran karena ditemukannya kasus seorang dokter muda berusia 37 Tahun yang selama ini sangat mempercayai hasil pemeriksaan fungsi hati(SGOT, SGPT) ,tetapi ternyata saat menjelang Hari Raya Imlek diketahui positif menderita kanker hati sepanjang 10 cm!!.

Rabu, 09 Februari 2011

TUMOR PARU

Pada umumnya tumor paru terbagi atas tumor jinak (5 %) antara lain adenoma, hamartoma dan tumor ganas (90%) adalah karsinoma bronkogenik.

Karena pertimbangan klinis maka yang  dibahas adalah kanker paru atau karsinoma bronkogenik.

  1. Pengertian


Menurut Hood Alsagaff, dkk. 1993, karsinoma bronkogenik adalah tumor ganas paru primer yang berasal dari saluran napas. Sedangkan menurut Susan Wilson dan June Thompson, 1990, kanker paru adalah suatu pertumbuhan yang tidak terkontrol dari sel anaplastik dalam paru.

HEPATOMA (Kanker Sel Hati)

HEPATOMA (karsinoma hepatoseluler) adalah kanker yang berasal dari sel-sel hati.
Hepatoma merupakan kanker hati primer yang paling sering ditemukan.

Karsinoma fibrolamelar merupakan jenis hepatoma yang jarang, yang biasanya mengenai dewasa muda. Penyebabnya bukan sirosis, infeksi hepatitis b atau c maupun faktor resiko lain yang tidak diketahui.

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN NAPZA

Pengertian

Narkoba yang juga sering disebut NAPZA adalah singkatan dari Narkotika dan obat-obatan terlarang yang sering  disalahgunakan. Penyalahgunaan obat adalah: Pemakaian di luar indikasi medik, tanpa petunjuk/resep dokter, pemakaian sendiri secara relatif teratur sekurang-kurangnya selama satu bulan.

APA KABAR KEPERAWATAN INDONESIA